Seberapa Efektif Aplikasi Laporan Keuangan untuk Bisnis?

Edukasi Bisnis

February 25, 2024

Krisna Prihantoro

Kemajuan teknologi telah membawa dampak positif terhadap efisiensi pengelolaan bisnis, tak terkecuali dalam hal penyusunan laporan keuangan. Sebagai pemilik bisnis, saat ini kamu memiliki akses terhadap berbagai software akuntansi dan aplikasi laporan keuangan yang memudahkan proses pengelolaan keuangan.  

Namun, seberapa efektifkah penggunaan software dan aplikasi ini dalam membantu menyusun laporan keuangan bisnismu? Temukan jawabannya melalui pembahasan dalam artikel ini!

Apa Itu Aplikasi Laporan Keuangan?

Pertama-tama, mari kita mulai dengan memahami apa itu aplikasi laporan keuangan. Aplikasi dan software laporan keuangan adalah sebuah aplikasi yang dirancang untuk mengotomatisasi pengumpulan data keuangan dan melacak tren yang mungkin memengaruhi tujuan bisnismu secara keseluruhan.  

Aplikasi yang baik akan membantumu menghasilkan laporan keuangan serta analisis pendukung yang memberikan gambaran menyeluruh tentang operasi bisnismu. Tujuannya sederhana, yaitu membantu menjaga laporan keuangan tetap terorganisir dan lebih mudah dipahami.  

Biasanya, aplikasi ini menggabungkan tiga laporan utama yaitu laporan laba rugi, neraca, dan laporan arus kas.  Laporan laba rugi mengidentifikasi kemampuan bisnismu dalam menghasilkan keuntungan dan seberapa besar keuntungan tersebut.  

Selanjutnya, neraca memberikan informasi tentang posisi keuangan bisnis pada suatu waktu dengan menunjukkan aset, kewajiban, dan ekuitas pemilik. Laba bersih dari laporan laba rugi mengalir ke dalam neraca sebagai perubahan dalam laba ditahan.  

Terakhir, laporan arus kas membantu dalam melacak aliran kas masuk dan keluar dari bisnis serta menyesuaikannya untuk biaya non-kas, yang membantu dalam memahami pola penggunaan dan penerimaan kas secara lebih rinci.

Baca Juga: Pengertian Laporan Arus Kas dan Serba Serbinya

Manfaat Aplikasi Laporan Keuangan

Tak dapat dipungkiri bahwa aplikasi laporan keuangan merupakan alat yang sangat membantu dalam mengelola aspek keuangan bisnismu. Dengan fungsionalitas yang beragam, aplikasi ini memberikan kemudahan penggunaan, kualitas data, dan akurasi informasi akuntansi.  

1. Proses Pencatatan Sederhana dan Cepat

Aplikasi laporan keuangan menyediakan proses pencatatan transaksi yang sederhana dan cepat. Penggunaan aplikasi ini memungkinkanmu untuk menghemat waktu dan tenaga yang sebelumnya diperlukan untuk melakukan pencatatan secara manual. Dengan transaksi yang dicatat secara otomatis dan sistematis, kamu dapat menghindari potensi kesalahan manusia yang sering terjadi dalam proses manual.

2. Penyimpanan Digital

Penyimpanan digital merupakan salah satu fitur utama dari aplikasi laporan keuangan yang bisa memberikan manfaat besar. Dengan adanya penyimpanan digital, kamu dapat dengan mudah mengakses data keuangan kapan pun diperlukan. Ini berarti kamu tidak perlu lagi repot-repot mencari berkas fisik atau menghabiskan waktu untuk mencari data yang diperlukan.

3. Otomatisasi Laporan

Salah satu manfaat utama dari aplikasi laporan keuangan adalah otomatisasi laporan. Aplikasi dapat menghasilkan berbagai jenis laporan keuangan secara otomatis, seperti laporan laba rugi, neraca, dan arus kas. Otomatisasi juga membantu dalam memastikan konsistensi dan akurasi data yang disajikan dalam laporan.

4. Kemampuan Analisis

Beberapa aplikasi laporan keuangan juga memiliki kemampuan dalam menganalisis kondisi keuangan bisnismu secara mendalam. Fitur ini memungkinkan kamu untuk mengeksplorasi data keuangan mereka dengan lebih rinci dan mendalam. Misalnya, melalui analisis biaya,  kamu dapat mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang seberapa efisien pengeluaran bisnismu.

5. Integrasi dengan Sistem Lain

Beberapa aplikasi laporan keuangan juga dapat diintegrasikan dengan sistem lain, seperti sistem perbankan online dan perangkat lunak manajemen bisnis. Integrasi ini memungkinkan transfer data yang lancar antara berbagai sistem, memungkinkan bisnis untuk mengoptimalkan efisiensi operasional mereka secara keseluruhan.

Kekurangan Aplikasi Laporan Keuangan

Meski sangat membantu, penggunaan aplikasi laporan keuangan juga menyimpan kekurangan yang perlu diperhatikan. Beberapa di antaranya termasuk:

1. Biaya

Investasi awal dan biaya langganan aplikasi laporan keuangan bisa menjadi beban yang signifikan bagi bisnis, terutama untuk kamu yang mengelola bisnis menengah. Inilah mengapa banyak pemilik bisnis menengah yang cenderung mengerjakan laporan keuangan secara manual.  

2. Kurva Pembelajaran

Bagi pemilik bisnis yang tidak memiliki dasar akuntansi, mengoperasikan aplikasi akuntansi bisa menjadi tantangan. Proses pembelajaran membutuhkan waktu dan usaha ekstra, terutama bagi mereka yang belum terbiasa dengan teknologi.

3. Kebutuhan Kustomisasi

Tiap bisnis memiliki kebutuhan unik. Misalnya, bisnismu mungkin memerlukan penyesuaian tambahan pada aplikasi agar sesuai dengan kebutuhan mereka secara spesifik. Namun, penyesuaian ini bisa meningkatkan kompleksitas penggunaan aplikasi dan berdampak pada biaya yang harus kamu keluarkan.

4. Dukungan dan Pemeliharaan

Mendapatkan dukungan untuk aplikasi laporan keuangan juga bisa menjadi tantangan tersendiri. Terutama bagi perusahaan yang tidak memiliki sumber daya internal yang cukup, mengelola dukungan dan pemeliharaan bisa menjadi pekerjaan tambahan yang memakan waktu dan tenaga.

Pertimbangan dalam Memilih Aplikasi Laporan Keuangan

Studi menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara karakteristik software atau aplikasi akuntansi dan kinerja bisnis. Hal ini berarti akses terhadap informasi akuntansi yang akurat akan mengarah pada efektivitas bisnis.

Oleh karena itu, pemilihan aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan bisnis sangat berpengaruh dalam kesuksesan dan pertumbuhan bisnis. Beberapa pertimbangan penting termasuk:

1. Biaya Total

Selain biaya awal, penting untuk mempertimbangkan biaya total penggunaan aplikasi dalam jangka panjang. Ini termasuk biaya langganan, biaya pemeliharaan, dan biaya tambahan yang mungkin timbul seiring waktu.

Sebagai pertimbangan, kamu bisa memanfaatkan layanan asisten keuangan virtual Delegasi dengan biaya yang jauh lebih terjangkau. Hanya dengan biaya mulai dari Rp999.000 per bulan, kamu bisa mengakses laporan keuangan akurat, langsung dalam genggamanmu.

<a href=" https://www.delegasi.co/analisis-bisnis" style="text-decoration:none"><button type="button"  

class="button primary tab w-button" style="width:100% !important">Analisis Bisnis by Delegasi</button></a>

</div>

2. Kemudahan Penggunaan

Aplikasi yang mudah digunakan akan membantu mengurangi waktu dan biaya pelatihan. Pastikan antarmuka pengguna intuitif dan proses navigasi yang sederhana untuk meningkatkan efisiensi pengguna.  

Jika kamu tidak memiliki pemahaman yang mendalam dalam bidang akuntansi, Delegasi dapat menjadi pilihan yang cocok untukmu. Kamu hanya tinggal mengirim foto nota belanja melalui aplikasi Telegram, dan sistem akan secara otomatis menginput data, menjurnalkan, dan menganalisis informasi tersebut.

3. Kelengkapan Fitur

Penting untuk memastikan bahwa aplikasi yang kamu pilih memiliki fitur yang sesuai dengan kebutuhan bisnismu. Misalnya, pastikan aplikasi tersebut dilengkapi dengan fitur analisis bisnis yang dapat membantu dalam memahami kinerja bisnis secara menyeluruh.

Apabila kamu memilih Delegasi, kamu akan mendapatkan akses ke beragam fitur yang sangat luas dan komprehensif. Dari fitur Menu Engineering  hingga kontrol pemakaian bahan baku, Delegasi menyediakan solusi yang lengkap untuk kebutuhan keuangan dan operasional bisnismu.

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor ini secara cermat dalam pemilihan aplikasi laporan keuangan, kamu bisa memastikan bahwa efektivitas bisnismu akan meningkat secara signifikan. Biaya yang terjangkau dan fitur yang tepat akan membantumu mengoptimalkan pengelolaan keuangan, mengambil keputusan yang lebih cerdas, dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.

FAQ

Apa perbedaan antara kwitansi dan invoice?

Kwitansi adalah dokumen yang menyatakan rekaman transaksi jual-beli sementara invoice merupakan dokumen tagihan pembayaran yang dibuat oleh penjual untuk pembeli. Kwitansi diberikan ketika pembeli sudah melunasi pembayaran sedangkan invoice diberikan ketika pembeli belum melakukan pembayaran.

Apakah nomor invoice penting?

Nomor invoice adalah bagian yang penting. Nomor ini terdiri dari sekumpulan angka unik sesuai dengan ketentuan perusahaan penerbit sesuai dengan urutan transaksi. Nomor invoice sangat berguna ketika kamu ingin melakukan pelacakan pembelian atau penjualan.

Siapa yang menerbitkan invoice?

Invoice diterbitkan oleh pihak yang menyediakan jasa atau barang. Dengan kata lain, invoice dibuat oleh penjual kemudian diserahkan kepada pembeli.

Kapan invoice dibuat?

Invoice dibuat oleh penjual sebagai dokumen tagihan. Oleh karena itu, invoice dibuat sebelum pembeli melakukan pembayaran. Invoice juga harus dibuat sebelum pembeli mengirim barang atau menyediakan jasa yang dibeli.