Audit Keuangan : Pengertian, Fungsi dan Manfaat

Akuntansi & Keuangan

July 14, 2023

Krisna Prihantoro

Sebagai pemilik bisnis, Anda pasti pernah mendengar istilah audit keuangan. Namun, tahukah Anda arti dari istilah tersebut? Frasa audit berasal dari kata Audire, yang dalam bahasa Latin berarti mendengar. Pada zaman dahulu, seorang auditor ditugaskan untuk mendengarkan perwira atau orang-orang berwenang lain untuk memastikan validitas perkataan mereka.  

Seiring berjalannya waktu, peran audit berkembang menjadi verifikasi laporan tertulis, terutama catatan keuangan individu dan bisnis. Ini adalah proses pemeriksaan dan verifikasi terhadap kredibilitas laporan keuangan yang dilakukan secara resmi.  

Dalam panduan ini, kami akan mencoba menjelaskan pengertian audit keuangan dan mengapa hal itu begitu penting. Memahami konsep dan manfaat audit akan membantu menjaga keuangan bisnis Anda lebih baik, meningkatkan transparansi, serta memastikan kepatuhan terhadap aturan dan regulasi yang berlaku.

Pengertian Audit Keuangan

Audit Keuangan

Audit keuangan adalah proses akuntansi yang digunakan dalam bisnis untuk mengevaluasi dan memeriksa transaksi keuangan serta laporan keuangan bisnis tersebut. Proses ini dilakukan untuk memastikan bahwa laporan keuangan yang disajikan akurat dan sesuai dengan pedoman regulasi yang berlaku.  

Pada prosesnya, berbagai jenis laporan keuangan dapat diaudit. Beberapa laporan keuangan yang diaudit umumnya meliputi:

  • Laporan Neraca (Balance Sheet): Laporan ini memberikan gambaran tentang aset, kewajiban, dan ekuitas suatu perusahaan pada suatu titik waktu tertentu.
  • Laporan Laba Rugi (Income Statement): Laporan ini menunjukkan pendapatan, biaya, dan laba atau rugi suatu perusahaan selama periode waktu tertentu.
  • Laporan Arus Kas (Cash Flow Statement): Laporan ini menyajikan aliran kas masuk dan keluar dari aktivitas operasional, investasi, dan pendanaan suatu perusahaan.
  • Laporan Perubahan Ekuitas (Statement of Changes in Equity): Laporan ini memperlihatkan perubahan dalam ekuitas suatu perusahaan selama periode waktu tertentu, termasuk investasi modal, laba ditahan, dan distribusi dividen.

Untuk bisnis kecil dan menengah, kesalahan akuntansi beberapa ribu rupiah dapat memiliki dampak yang signifikan. Meski jumlahnya mungkin terlihat kecil dalam skala yang lebih besar, dalam bisnis setiap rupiah memiliki nilai yang penting.  

Kesalahan seperti itu dapat mempengaruhi keakuratan laporan keuangan, perhitungan pajak, kelayakan pinjaman, dan pengambilan keputusan bisnis secara keseluruhan. Oleh karena itu, penting bagi bisnis kecil dan menengah untuk memastikan akurasi dan kecermatan dalam proses akuntansi mereka guna menjaga kesehatan keuangan dan keberlanjutan bisnis.  

Sebagai asisten keuangan virtual, Delegasi telah banyak membantu klien dalam penyusunan laporan keuangan yang akurat dan efisien. Cek di sini untuk melihat kemudahan yang juga akan Anda dapatkan dengan menyusun Neraca dan laporan keuangan lain bersama Delegasi.

Fungsi Audit Keuangan

Di bawah ini adalah fungsi dari audit keuangan. Melalui fungsi-fungsi ini, audit keuangan berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan dan kepercayaan pemangku kepentingan terhadap bisnis, serta membantu perusahaan meningkatkan kinerja operasional dan meminimalkan risiko yang terkait dengan keuangan dan aset.

Mempertahankan Integritas Informasi Keuangan

Audit keuangan berfungsi untuk memastikan bahwa informasi keuangan yang disajikan oleh suatu bisnis memiliki integritas. Auditor melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap laporan keuangan, catatan akuntansi, dan sistem pengendalian internal bisnis guna memastikan keakuratan informasi yang disampaikan. Ini membantu bisnis memastikan bahwa pemangku kepentingan dapat mengandalkan informasi tersebut dalam mengambil keputusan.

Meningkatkan Efektivitas dan Efisiensi Operasional

Selain memeriksa laporan keuangan, auditor umumnya juga mengevaluasi efektivitas dan efisiensi operasional suatu entitas bisnis. Mereka akan melihat apakah operasional bisnis tersebut telah dirancang dengan baik, atau apakah sumber daya yang ada telah digunakan secara efisien, dan apakah ada peluang untuk meningkatkan kinerja operasional. Semuanya itu akan  membantu bisnis dalam mengoptimalkan proses operasional.

Memastikan Kepatuhan Terhadap Regulasi yang Berlaku

Audit keuangan juga berfungsi untuk memastikan bahwa bisnis mematuhi regulasi yang berlaku. Auditor akan memeriksa apakah bisnis telah menjalankan aktivitasnya sesuai dengan regulasi yang ditetapkan oleh pemerintah, termasuk regulasi tentang akuntansi dan perpajakan. Ini akan menghindarkan bisnis dari risiko hukum sembari mempertahankan reputasi mereka di mata pemangku kepentingan.

Perlindungan Aset

Audit keuangan juga berperan dalam menjaga keamanan aset bisnis. Auditor juga bekerja untuk mengevaluasi sistem pengendalian internal yang ada untuk memastikan bahwa aset perusahaan terlindungi dari penyalahgunaan atau pencurian. Hal ini melibatkan pemeriksaan kebijakan dan prosedur keamanan, pengendalian akses terhadap aset, serta pengawasan terhadap kegiatan keuangan perusahaan secara umum.

Manfaat yang Didapat Bisnis Dari Audit Keuangan

Audit Keuangan Pengertian

Melalui proses audit yang sistematis dan terstruktur, audit keuangan memberikan manfaat yang berharga bagi perusahaan. Melebihi fungsinya, berikut ini adalah beberapa hal positif yang bisa Anda dapatkan dari audit keuangan:

Kemudahan Dalam Identifikasi Kelemahan

Audit keuangan membantu dalam mengidentifikasi kelemahan yang ada dalam sistem pengendalian internal perusahaan. Dengan menganalisis proses dan prosedur yang ada, audit keuangan dapat mengenali area di mana kontrol internal tidak efektif atau rentan terhadap penyalahgunaan atau kecurangan.  

Wawasan tersebut bisa Anda gunakan dalam mengambil tindakan guna meningkatkan pengendalian internal dan mengurangi risiko potensial. Ini juga memungkinkan Anda untuk mengurangi kerentanan terhadap potensi kerugian.  

Mengidentifikasi Risiko Bisnis

Audit keuangan juga memiliki peran penting dalam mengidentifikasi risiko bisnis yang mungkin dihadapi. Melalui analisis mendalam terhadap informasi keuangan dan operasional, audit keuangan dapat mengidentifikasi potensi risiko yang dapat mempengaruhi kinerja bisnis.  

Risiko-risiko ini meliputi risiko keuangan, operasional, atau risiko kepatuhan terhadap regulasi. Pemahaman akan risiko-risiko ini penting agar Anda dapat mengambil tindakan pencegahan atau mitigasi yang tepat untuk mengurangi dampak negatifnya. Ini membantu Anda untuk mengambil keputusan yang lebih cerdas dalam mengelola risiko.

Memberikan Wawasan tentang Keuangan Bisnis

Audit keuangan memberikan wawasan yang berharga tentang keadaan keuangan bisnis Anda. Analisis laporan keuangan dan catatan akuntansi yang dilakukan akan memastikan bahwa informasi yang disajikan adalah akurat, andal, dan sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku.  

Pemahaman yang lebih baik tentang keuangan bisnis akan membantu Anda dalam membuat keputusan strategis yang lebih baik. Ini juga bisa menjadi wawasan penting untuk mengelola bisnis Anda secara lebih efektif.

Meningkatkan Akuntabilitas dan Kredibilitas

Akuntabilitas dan kredibilitas adalah manfaat penting lain dari audit keuangan. Audit keuangan yang dilakukan secara teratur dan transparan akan meningkatkan akuntabilitas bisnis Anda di mata pemegang saham, investor, dan publik.  

Sehingga, bisnis Anda mudah untuk menarik minat investor, mendapatkan nilai investasi yang lebih tinggi, serta memperoleh kepercayaan dan dukungan dari berbagai pihak yang terlibat dalam operasional perusahaan. Akuntabilitas dan kredibilitas adalah kunci dari fondasi yang kuat untuk pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis dalam jangka panjang.

Dengan memanfaatkan layanan asisten keuangan virtual Delegasi, Anda dapat mengoptimalkan efisiensi dan keakuratan dalam penyusunan laporan keuangan. Delegasi akan membantu Anda dalam mengorganisir dan mempersiapkan semua dokumen dan informasi yang diperlukan untuk proses audit secara mudah, cepat, dan efisien.

FAQ

Apa perbedaan antara kwitansi dan invoice?

Kwitansi adalah dokumen yang menyatakan rekaman transaksi jual-beli sementara invoice merupakan dokumen tagihan pembayaran yang dibuat oleh penjual untuk pembeli. Kwitansi diberikan ketika pembeli sudah melunasi pembayaran sedangkan invoice diberikan ketika pembeli belum melakukan pembayaran.

Apakah nomor invoice penting?

Nomor invoice adalah bagian yang penting. Nomor ini terdiri dari sekumpulan angka unik sesuai dengan ketentuan perusahaan penerbit sesuai dengan urutan transaksi. Nomor invoice sangat berguna ketika kamu ingin melakukan pelacakan pembelian atau penjualan.

Siapa yang menerbitkan invoice?

Invoice diterbitkan oleh pihak yang menyediakan jasa atau barang. Dengan kata lain, invoice dibuat oleh penjual kemudian diserahkan kepada pembeli.

Kapan invoice dibuat?

Invoice dibuat oleh penjual sebagai dokumen tagihan. Oleh karena itu, invoice dibuat sebelum pembeli melakukan pembayaran. Invoice juga harus dibuat sebelum pembeli mengirim barang atau menyediakan jasa yang dibeli.