Apa yang di Maksud Value Proposition? Ketahui Komponen Utamanya!

Edukasi Bisnis

January 28, 2024

Krisna Prihantoro

Ketika kamu membuat keputusan untuk memilih satu produk dari berbagai opsi yang tersedia, pada dasarnya kamu sedang berinteraksi dengan apa yang disebut sebagai value proposition dari bisnis tersebut. Konsep ini mencakup keseluruhan nilai dan keunggulan yang ditawarkan oleh produk atau layanan tersebut.  

Dalam artikel ini, Delegasi akan menjelaskan dengan lebih rinci definisi dari value proposition, serta mengulas elemen-elemen kunci yang membentuk inti pernyataan tersebut, serta membedah perbedaanya dengan slogan atau tagline.  

Apa Itu Value Proposition?

Value Proposition, atau proposisi nilai, merupakan pernyataan singkat yang menjadi kunci dalam menjelaskan mengapa pembeli seharusnya memilih produk atau layanan dari suatu perusahaan. Lebih daripada sekadar memberikan deskripsi produk atau layanan, value proposition merupakan suatu solusi khusus yang ditawarkan oleh bisnis, disertai dengan janji nilai yang dapat diantisipasi oleh pelanggan.

Sebagai salah satu faktor konversi yang paling penting, value proposition memiliki peran sentral dalam mempengaruhi keputusan pembelian. Sebuah value proposition yang kuat dapat menjadi penentu antara kegagalan dalam penjualan atau keberhasilan dalam menutupnya.

Oleh karena itu, menciptakan value proposition yang akurat dan memadai sangatlah penting. Pernyataan ini harus mampu mencerminkan dengan tepat nilai produk dan layanan yang ditawarkan, sekaligus menjelaskan secara jelas mengapa perusahaan tersebut menjadi pilihan terbaik di antara pesaingnya.

Elemen-elemen Value Proposition

Elemen-elemen Value Proposition dapat ditemukan di berbagai tempat dalam strategi pemasaran, namun yang paling mencolok adalah pada halaman utama dan, jika diinginkan, pada halaman produk suatu situs. Terdapat tiga elemen utama yang membentuk struktur value proposition: headline, subheadline , dan elemen visual.

Headline  

Judul utama dari value proposition memberikan gambaran singkat dan menarik mengenai manfaat utama yang akan diperoleh oleh pelanggan setelah memilih produk atau layanan. Meskipun bisa kreatif dan menarik, namun yang terpenting adalah kejelasan dan kekompakan dalam menyampaikan pesan.

Subheadline

Subheadline atau judul tambahan berfungsi untuk memberikan penjelasan lebih mendalam mengenai apa yang ditawarkan oleh perusahaan, untuk siapa, dan alasan mengapa hal tersebut penting. Dalam bagian ini, informasi yang disampaikan pada headline dapat diuraikan lebih rinci untuk memberikan pemahaman yang lebih komprehensif kepada pembaca.

Elemen Visual

Elemen visual, seperti gambar, video, atau infografis, memiliki peran penting dalam menyampaikan pesan value proposition. Terkadang, visualisasi dapat lebih efektif dalam menangkap perhatian dan mengkomunikasikan nilai produk atau layanan daripada kata-kata saja. Penggunaan elemen visual diharapkan dapat meningkatkan daya tarik dan pemahaman terhadap value proposition.

Dengan memahami dan merancang value proposition yang kuat, perusahaan dapat memberikan dorongan signifikan pada tingkat konversi dan penjualan mereka. Ingatlah untuk selalu menjaga konsistensi value proposition dengan produk dan layanan yang ditawarkan oleh perusahaan.

Perbedaan Value Proposition Dengan Slogan dan Tagline

Value proposition, slogan, dan tagline adalah elemen-elemen penting dalam strategi pemasaran, namun memiliki perbedaan yang signifikan dalam fungsinya. Jika value proposition merupakan pernyataan singkat yang menjelaskan nilai unik produk atau layanan suatu perusahaan, berbeda halnya dengan slogan dan tagline.

Slogan dengan panjang yang lebih singkat, dirancang untuk mencerminkan esensi brand atau produk, memberikan identitas yang mudah diingat. Sementara itu, tagline adalah pernyataan singkat yang mencerminkan filosofi atau nilai inti perusahaan, berperan dalam membangun identitas brand secara keseluruhan.  

Pada intinya, meskipun ketiganya berkontribusi pada membangun citra brand, value proposition lebih terfokus pada keunggulan produk, sedangkan slogan dan tagline lebih menitikberatkan pada membentuk kesan dan identitas keseluruhan brand.

FAQ

Apa perbedaan antara kwitansi dan invoice?

Kwitansi adalah dokumen yang menyatakan rekaman transaksi jual-beli sementara invoice merupakan dokumen tagihan pembayaran yang dibuat oleh penjual untuk pembeli. Kwitansi diberikan ketika pembeli sudah melunasi pembayaran sedangkan invoice diberikan ketika pembeli belum melakukan pembayaran.

Apakah nomor invoice penting?

Nomor invoice adalah bagian yang penting. Nomor ini terdiri dari sekumpulan angka unik sesuai dengan ketentuan perusahaan penerbit sesuai dengan urutan transaksi. Nomor invoice sangat berguna ketika kamu ingin melakukan pelacakan pembelian atau penjualan.

Siapa yang menerbitkan invoice?

Invoice diterbitkan oleh pihak yang menyediakan jasa atau barang. Dengan kata lain, invoice dibuat oleh penjual kemudian diserahkan kepada pembeli.

Kapan invoice dibuat?

Invoice dibuat oleh penjual sebagai dokumen tagihan. Oleh karena itu, invoice dibuat sebelum pembeli melakukan pembayaran. Invoice juga harus dibuat sebelum pembeli mengirim barang atau menyediakan jasa yang dibeli.