6 Strategi Marketing yang Baik untuk Bisnis UMKM

Tips Marketing

September 14, 2023

Hanna Khairunnisa

Bisnis UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) memainkan peran penting dalam perekonomian global. Untuk bersaing dan tumbuh, UMKM perlu menerapkan strategi pemasaran yang efektif.

Strategi pemasaran adalah rencana sistematis yang dirancang oleh sebuah perusahaan atau organisasi untuk mencapai tujuan pemasaran mereka. Ini adalah pendekatan yang terstruktur untuk mengatur sumber daya dan upaya pemasaran agar sesuai dengan target bisnis dan kebutuhan pelanggan.

Dalam artikel ini, Delegasi akan menjelaskan enam strategi pemasaran yang baik untuk bisnis UMKM.

6 Tips Strategi Pemasaran

strategi pemasaran yang baik

Strategi pemasaran bertujuan untuk meningkatkan penjualan, meraih pangsa pasar, membangun merek, dan mencapai tujuan pemasaran lainnya. Berikut ini adalah strategi pemasaran yang dapat dilakukan oleh pegiat UMKM.

1. Riset Target Pasar

Sebelum Anda dapat merencanakan strategi pemasaran, Anda perlu memahami siapa target pasar Anda. Lakukan riset pasar untuk mengidentifikasi siapa pelanggan potensial Anda, apa kebutuhan mereka, dan bagaimana Anda bisa memenuhinya. Data riset ini akan membantu Anda merancang kampanye pemasaran yang lebih efisien dan sesuai dengan preferensi pelanggan.

2. Diferensiasi Produk

Dalam persaingan yang sengit, UMKM perlu menonjol dengan produk atau layanan yang unik. Identifikasi faktor diferensiasi yang membuat bisnis Anda berbeda dari pesaing. Ini bisa berupa kualitas produk yang lebih baik, harga yang kompetitif, atau fitur tambahan yang menarik. Berkomunikasikan keunggulan ini kepada pelanggan potensial.

3. Buat Website Bisnis

Pada era digital ini, memiliki keberadaan online sangat penting. Buatlah website bisnis yang profesional dan informatif. Website ini bisa menjadi platform untuk mempromosikan produk atau layanan Anda, memberikan informasi kontak, serta memungkinkan pelanggan berbelanja secara online. Pastikan website Anda responsif dan mudah digunakan.

4. Bangun Hubungan dengan Pelanggan

Hubungan yang kuat dengan pelanggan adalah aset berharga bagi UMKM. Pertahankan komunikasi yang terbuka dan berinteraksi dengan pelanggan melalui media sosial, email, atau bahkan program keanggotaan. Ini akan membantu membangun loyalitas pelanggan dan memotivasi mereka untuk kembali membeli dari Anda.

5. Buat Promo Menarik

Promosi yang efektif dapat menggerakkan penjualan dan menarik pelanggan baru. Buatlah promo-promo yang menarik seperti diskon, program loyalitas, atau paket bundling yang menguntungkan. Pastikan untuk mempromosikan tawaran-tawaran ini secara kreatif melalui berbagai saluran pemasaran, termasuk media sosial, email, dan website.

6. Ambil Foto yang Menarik

Visual memiliki dampak besar dalam pemasaran. Pastikan Anda memiliki gambar produk atau layanan yang menarik dan berkualitas tinggi. Foto yang baik dapat meningkatkan daya tarik produk Anda dan memberikan kesan profesionalisme. Gunakan foto-foto ini dalam materi pemasaran Anda, baik di website maupun di media sosial.

7. Program Loyalti Pelanggan

Program loyalitas adalah cara yang efektif untuk mempertahankan pelanggan yang sudah ada dan mendorong mereka untuk berbelanja lebih sering. Tawarkan insentif seperti diskon, hadiah, atau poin loyalitas kepada pelanggan setia Anda. Ini tidak hanya meningkatkan retensi pelanggan, tetapi juga dapat merangsang mereka untuk membeli lebih banyak.

strategi pemasaran yang baik

Strategi pemasaran yang baik adalah kunci kesuksesan bisnis UMKM. Melalui riset target pasar yang cermat, diferensiasi produk, kehadiran online, hubungan yang kuat dengan pelanggan, promo menarik, dan foto yang memukau, UMKM dapat mengembangkan kehadiran mereka di pasar dan meraih kesuksesan yang lebih besar. Selalu evaluasi dan sesuaikan strategi pemasaran Anda sesuai dengan perkembangan bisnis dan perubahan di pasar untuk mencapai hasil yang optimal.

FAQ

Apa perbedaan antara kwitansi dan invoice?

Kwitansi adalah dokumen yang menyatakan rekaman transaksi jual-beli sementara invoice merupakan dokumen tagihan pembayaran yang dibuat oleh penjual untuk pembeli. Kwitansi diberikan ketika pembeli sudah melunasi pembayaran sedangkan invoice diberikan ketika pembeli belum melakukan pembayaran.

Apakah nomor invoice penting?

Nomor invoice adalah bagian yang penting. Nomor ini terdiri dari sekumpulan angka unik sesuai dengan ketentuan perusahaan penerbit sesuai dengan urutan transaksi. Nomor invoice sangat berguna ketika kamu ingin melakukan pelacakan pembelian atau penjualan.

Siapa yang menerbitkan invoice?

Invoice diterbitkan oleh pihak yang menyediakan jasa atau barang. Dengan kata lain, invoice dibuat oleh penjual kemudian diserahkan kepada pembeli.

Kapan invoice dibuat?

Invoice dibuat oleh penjual sebagai dokumen tagihan. Oleh karena itu, invoice dibuat sebelum pembeli melakukan pembayaran. Invoice juga harus dibuat sebelum pembeli mengirim barang atau menyediakan jasa yang dibeli.